
Bila anda tanyakan dengan anak DIII, pasti tak ada yang tak
kenal dengan Bu Ayu. Nama Lengkapnya Ayu Oktaviani SE, M.Si, Ak, CA, lahir di
Banjarmasin tanggal 2 Oktober 1970 M atau bertepatan dengan 1 Sya'ban 1390 H.
Kalau diibaratkan pengelola Diploma III itu tubuh, maka bu
Ayu adalah darahnya. Mengapa?...Ya karena peran sentral yang di mainkannya di
program diploma III. Pertama beliau menjabat sekretaris bidang administrasi dan
keuangan, yang tentunya, mahasiswa dan dosen banyak bersentuhan dengan hal
vital tersebut. Kedua, beliau adalah salah satu dosen yang sangat pakar untuk
berbagai displin ilmu dalam rumpun akuntansi. Sehingga sebagai tempat mahasiswa
menanyakan berbagai masalah di bidang akuntansi. Beliau juga salah satu
pengelola senior di program diploma III yang tentunya sangat mengetahui seluk
beluk pengelolaan program ini.
Lulus tahun 1996 di S1 jurusan Akuntansi FE Unlam dan
menyandang sebagai slah satu lulusan terbaik membawa Ibu Ayu di rekrut untuk
menjadi dosen di jurusan Akuntansi FE Unlam. Tahun 2002 beliau mendapatkan
beasiswa di BPPS untuk melanjutkan S2 di Univeristas Diponegoro. Dan tahun 2004
beliau menamatkan S2 dengan predikat Pujian.
Kecintaan ibu tiga anak ini pada Program DIII FEB Unlam di
wujudkan dengan pengabdian yang luar biasa. Hampir sebagian besar waktunya
dicurahkan untuk kemajuan program ini. Mulai mengomandoi tetek bengek masalah
administrasi, keuangan hingga prose belajar-mengajar.
Tapi pengorbanannya untuk mencerdaskan anak bangsa, tak
membuat Bu Ayu lena dengan kehidupan di keluarga. Beliau memahami betul
kesuksesan bermula dari lingkup yang kecil yaitu keluarga dan anak-anak, Bersama mas Zen, suami yang sangat
mencintainya, beliau berhasil mendidik anak-anaknya dengan baik. Hampir semua
anak beliau memiliki prestasi yang bagus. Salah satunya Hafiz yang bersekolah di
SMA Banua milik pemprov Kalsel. Bahkan kini anak itu sudah ditawarkan untuk
melanjutkan kuliah di Turkey oleh pengelola.
Perhatian dan menjadi pendengar yang baik merupakan salah
satu kelebihan dari pengajar Etika Bisnis ini, beliau juga memiliki perasaan
yang halus (kada pemurunan jar urang banjar, red) serta jiwa penolong yang luar biasa. Suatu
paduan sifat yang sulit ditemukan di jaman materialis dan individualis sekarang
ini...(Baca Juga Profil Ketua Prodi Perpajakan DIII FEB Unlam)
Posting Komentar